1 Dan pada waktu saya mulai berbicara begitu,” demikian Petrus melanjutkan ceritanya, “Roh Allah datang ke atas mereka, sama seperti yang terjadi pada kita dahulu pada mulanya.
16 Lalu saya teringat, Tuhan pernah berkata, ‘Yohanes membaptis dengan air, tetapi kalian akan dibaptis dengan Roh Allah.’
17Jadi jelas Allah memberikan juga kepada orang-orang yang tidak beragama Yahudi itu, pemberian yang sama yang Ia berikan kepada kita pada waktu kita percaya kepada Tuhan Yesus Kristus. Karena itu, mana mungkin saya melarang Allah!”
18Setelah mendengar itu, mereka tidak membantah lagi. Lalu mereka memuji Allah. Mereka berkata, “Kalau begitu, orang-orang bukan Yahudi pun diberi kesempatan oleh Allah untuk bertobat dari dosa-dosanya dan menghayati hidup yang sejati!”
Jemaat di Antiokhia19 Setelah Stefanus dibunuh, orang-orang yang percaya kepada Yesus mulai dikejar-kejar, sehingga mereka terpencar-pencar ke mana-mana. Ada yang lari sampai ke Fenisia, dan ada pula yang sampai ke Siprus dan Antiokhia. Mereka memberitakan kabar dari Allah hanya kepada orang-orang Yahudi saja.
20 Tetapi dari antara orang-orang percaya itu, yang berasal dari Siprus dan Kirene, ada juga orang-orang yang pergi ke Antiokhia dan memberitakan Kabar Baik tentang Tuhan Yesus itu kepada orang-orang yang tidak beragama Yahudi juga.
21Kuasa Tuhan ada pada mereka sehingga banyak orang menjadi percaya dan menyerahkan diri kepada Tuhan.
22 Setelah bertemu dengan Saulus, ia membawa Saulus ke Antiokhia dan satu tahun penuh mereka berkumpul dengan jemaat di sana sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhia itulah orang-orang yang percaya kepada Yesus untuk pertama kali disebut orang-orang Kristen.
27Pada masa itu ada beberapa nabi datang dari Yerusalem ke Antiokhia.
28 Di antaranya ada seorang bernama Agabus. Oleh dorongan Roh Allah ia bernubuat bahwa di seluruh dunia akan terjadi masa kelaparan yang hebat. (Dan hal itu memang terjadi juga pada waktu Kaisar Klaudius memerintah.)
29Maka semua pengikut Yesus itu sepakat untuk mengirim sumbangan kepada saudara-saudara yang tinggal di Yudea; masing-masing mengirim menurut kemampuannya.
30 Persetujuan itu dilaksanakan juga, lalu Barnabas dan Saulus diutus untuk mengantar sumbangan itu kepada pemimpin-pemimpin jemaat.
Who We AreWhat We EelieveWhat We Do
2025 by iamachristian.org,Inc All rights reserved.